MANFAAT PEMBELAJARAN PAI BERBASIS ICT DAN WEB
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Desain Pembelajaran PAI Berbasis ICT & WEB
Dosen Pengampu :
Firmansah Kobandaha, M.Pd.I.
Oleh :
Kelompok IX :
1. Moh. Taufik Hidayatulah
2. Maryam Salehe
3. Sri Yasmin Dunggio
JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)
FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN (FITK)
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
SULTAN AMAI GORONTALO
2019
KATA PENGANTAR
Bismillahirahmanirahim, puji dan syukur pemakalah panjatkan kehadira Allah swt. yang telah memberikan rahmat dan hidayahnya kepada pemakalah, hingga makalah ini yang berjudul ‘’MANFAAT PEMBELAJARAN PAI BERBASIS ICT DAN WEB’’ dapat tersusun dengan baik.
Pemakalah menyadari bahwa dalam penyusunan maupun pengkajiaanya masih banyak kekuragan dan kelemahan. Sehingga kritik dan saran dari berbagai pihak yang sifat-sifatnya sangat membangun pemakalah harapkan, demi untuk perbaikan dimasa akan datang. Demi kelancarannya mengerjakan tugas ini pemakalah ucapkan terikmah kasih kepada berbagai pihak.
Semoga Allah swt. Senantiasa melimpahkan Rahmad dan Karunianya kepada kita semua dan walaupun sederhana mudah-mudahan makalah ini dapat bermanfaat bagi pemakalah khususnya bagi para pembaca pada umumnya. Amin Ya Robbal’Alamin.
Gorontalo, 11 April 2019
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................................... i
DAFTAR ISI.....................................................................................................................ii
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang........................................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah.................................................................................................... 2
C. Tujuan Pelajaran...................................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Pembelajaran Berbasis ICT................................................................... 3
B. Model-Model Pembelajaran Berbasis ICT............................................................. 4
C. Tujuan Dan Manfaat ICT Dalam Pembelajaran PAI............................................... 6
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan.............................................................................................................. 8
B. Saran 8
DAFTAR PUSTAKA
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sekarang ini merupakan era digital yang menempatkan teknologi informasi dan komunikasi sebagai garda terdepan. Perkembangan teknologi telah merangsek dan mempengaruhi segala lini kehidupan, seperti ekonomi, sosial, politik, budaya, dan tentu dunia pendidikan. Sehingga hal tersebut berimplikasi terhadap berbagai aspek pendidikan, misalnya kurikulum, pendidik dan tenaga kependidikan, peserta didik, media, sarana prasarana, sumber belajar, dan lainnya.
Dalam konteks pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di era kekinian, tidak dipungkiri masih banyak guru yang melaksanakan pembelajaran di kelas secara monoton melalui ceramah. Guru seakan hanya menuangkan segala jenis pengetahuan kepada peserta didik yang dianggap sebagai gelas kosong. Efeknya banyak siswa yang jenuh, megantuk, dan cenderung untuk gaduh serta tidak memperhatikan materi pembelajaran yang diberikan guru dengan seksama.
Padahal secara substansial mata pelajaran PAI di sekolah/madrasah memiliki posisi yang penting dan strategis dalam memberikan dasar keimanan dan ketakwaan peserta didik di masa depan. Dalam Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional disebutkan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk karakter serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
Melihat betapa urgennya posisi mata pelajaran PAI di sekolah/madrasah, maka mata pelajaran PAI perlu “memiliki taring” dalam mewujudkan generasi yang berkarakter dan bermartabat. Adapun salah satunya dapat dilaksanakan melalaui inovasi pembelajaran dalam bentuk penerapan pembelajaran PAI yang berbasis Information and Communication Technology (ICT) atau sering disebut dengan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Melalui model tersebut diharapkan mata pelajaran PAI mampu bertransformasi menjadi mata pelajaran kekinian yang selalu bersinergi dengan perkembangan zaman.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian pembelajaran berbasis ICT?
2. Apa saja model-model pembelajaran berbasis ICT?
3. Apa tujuan dan manfaat ICT dalam pembelajaran PAI?
C. Tujuan dan Manfaat
1. Untuk mengetahui pengertian pembelajaran berbasis ICT
2. Untuk mengetahui model-model pembelajaran berbasis ICT
3. Untuk mengetahui tujuan dan manfaat ICT dalam pembelajaran PAI
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Pembelajaran Berbasis ICT
Persaingan di era global menumbuhkan tingginya kompetensi antar bangsa, sehingga menuntut adanya pengembangan kualitas sumber daya manusia. Indonesia merupakan salah satu negara yang berusaha mengurangi digital divide di antara penduduknya melalui penggunaan ICT dalam berbagai sektor. Kebijakan pemerintah atas penggunaan ICT didasarkan pada Keppres No. 50/2000 tentang Pengadaan Tim Koordinasi Telematika Indonesia. Telematika adalah kepanjangan dari Teknologi Telekomunikasi, Media, dan Informatika yang mengacu pada pemanfaatan ICT dalam berbagai sektor dan aspek kehidupan, termasuk di dalamnya pada aspek dunia pendidikan.
ICT merupakan kepanjangan dari Information and Communication Technology(ICT) atau sering disebut dengan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah payung besar terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknis untuk memproses dan menyampaikan informasi. TIK mencakup dua aspek yaitu teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi informasi meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Sedangkan teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya. Oleh karena itu, teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak terpisahkan.
Jika dikaitkan dengan dunia pendidikan, penggunaan ICT dikenal dengan program e-learning yang sudah lama dikembangkan di Indonesia di bawah naungan Program Telematika Pendidikan (program E-education). Hal ini digunakan pada segala bentuk teknologi komunikasi untuk menciptakan, mengelola, dan memberikan informasi. Jadi dapat dipahami ICT merupakan pemanfaatan media komunikasi dan teknologi informasi, seperti komputer, internet, telepon, televisi/video, dan alat bantu audio visual lainnya yang digunakan dalam dunia pendidikan, utamanya dalam proses pembelajaran untuk membantu para guru meningkatkan mutu pembelajaran.
B. Model-Model Pembelajaran Berbasis ICT
Terdapat banyak sekali model ICT yang dapat diterapkan dalam prosespembelajaran. Menurut Rusman, model-model tersebut antara lain:
- Model Drills
Model drills adalah suatu model dalam pembelajaran dengan jalan melatih siswa terhadap bahan pelajaran yang sudah diberikan. Melalui model ini akan ditanamkan kebiasaaan tertentu dalam bentuk latihan. Latihan terus menerus menjadikan pelajaran akan tertanam kemudian menjadi kebiasaan.
Model ini bertujuan memberikan pengalaman belajar yang konkret melalui penciptaan tiruan-tiruan bentuk pengalaman yang mendekati suasana sebenarnya. Program pembelajaran berbasis komputer merupakan program pembelajaran yang digunakan dalam proses pembelajaran dengan menggunakansoftware komputer yang berisi materi pelajaran dalam bentuk latihan-latihan.
Hal di atas sejalan dengan pendapat Robert Heinich, Molenda, dan James D. Russel bahwa: “computer system can delivery instruction by allowing them to interact with the lesson programed into the system …” (sistem komputer dapat menyampaikan pembelajaran secara individual dan langsung kepada para siswa dengan cara berinteraksi dengan mata pelajaran yang diprogramkan ke dalam sistem komputer …).
- Model Tutorial
Model tutorial pada dasarnya sama dengan program bimbingan yang bertujuan memberikan bantuan kepada siswa agar dapat mencapai hasil belajar secara optimal. Kegiatan ini dibutuhkan sebab siswa yang dibimbing melaksanakan kegiatan belajar mandiri yang bersumber dari modul-modul dalam bidang studi tertentu.
Benang merah pembelajaran tutorial adalah untuk memberikan kepuasan atau pemahaman secara tuntas (mastery learning) kepada siswa mengenai materi/bahan pelajaran yang sedang dipelajari. Adapun yang menjadi identitas dari tutorial adalah pengenalan, penyajian informasi, pertanyaan dan respon jawaban, penilaian respon, pemberian umpan balik tentang respon, pembetulan, segmen pengaturan pembelajaran, dan penutup.
Komputer sebagai tutor berorientasi pada upaya dalam membangun perilaku siswa melalui penggunaan komputer. Secara sederhana pola pengoperasiannya sebagai berikut: a) komputer menyajikan materi, b) siswa memberikan respon, c) respon siswa dievaluasi oleh komputer dengan orientasi pada arah siswa dalam menempuh prestasi berikutnya, dan d) melanjutkan atau mengulangi tahapan sebelumnya.
- Model Simulasi
Model simulasi pada dasarnya merupakan salah satu strategi pembelajaran yang bertujuan memberikan pengalaman belajar yang lebih konkret melalui penciptaan tiruan-tiruan bentuk pengalaman yang mendekati suasana sebenarnya dan berlangsung dalam suasana yang tanpa risiko. Model simulasi adalah model CBI yang menampilkan materi pelajaran yang dikemas dalam bentuk simulasi-simulasi pembelajaran dalam bentuk animasi yang menjelaskan konten secara menarik, hidup, dan memadukan unsur teks, gambar, audio, gerak, dan paduan warna yang serasi dan harmonis.
Secara umum tahapan produksi model simulasi adalah: a) perencanaan produksi model simulasi (RPP model simulasi, program PBK simulasi, flowchartPBK model simulasi), dan b) proses produksi program simulasi, terdiri dari pendahuluan (introduction) dan penyajian informasi (presentation of information).
- Model Instructional Games
Instructional games merupakan bentuk metode pembelajaran berbasis komputer. Tujuan model ini adalah menyediakan pengalaman belajar yang memberikan fasilitas belajar untuk menambah kemampuan siswa melalui bentuk permainan yang mendidik. Instructional games tidak perlu menirukan realita, namun dapat memiliki karakter yang menyediakan tantangan yang menyenangkan bagi siswa.
Karakteristik instructional games terlihat dari tahapan yang harus ditempuh dalam pembuatan instructional games sebagai model pembelajaran, yaitu tujuan, aturan, kompetisi, tantangan, khayalan, keamanan, dan hiburan. Adapun komponen instructional games terbagi menjadi tiga, meliputi pendahuluan (introduction), bentuk instructional games (body of instructional games), dan penutup (closing).
C. Tujuan dan Manfaat ICT dalam Pembelajaran PAI
Tujuan pengembangan pembelajaran PAI berbasis ICT yaitu agar memiliki kompetensi dalam mengintegrasikan TIK dalam pembelajaran. Sehingga mampu memberikan arahan dan bimbingan terhadap pelaksanaan pembelajaran berbasis TIK yang dilakukan oleh guru untuk mencapai tujuan. Juga diharapkan mampu memiliki karakteristik kemampuan sebagai berikut:
- Mampu menjelaskan konsep pengintegrasian TIK dalam pembelajaran;
- Mampu mengembangkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang terintegrasi dalam pembelajaran;
- Mampu membuat media penyaji;
- Mampu membuat e-mail dan mencari sumber belajar berbasis internet;
- Mampu menganalisis dan mengelola hasil penilaian berbasis TIK;
- Mampu menjalankan media pembelajaran e-learning, yang memang arah pembelajaran melalui media internet sudah terarah.
Pada dasarnya hal yang terpenting adalah penyajian dari pendidik dalam mengkolaborasikan media dengan kurikulum yang ada dan mengembangkannya lewat RPP. Sehingga tercipta satu kesatuan yang tercipta dari landasan agama dan TIK sesuai hasil yang diharapkan. Terlaksananya pembelajaran yang terintegrasi dengan TIK dapat menghasilkan pembelajaran yang efektif, efisien, dan menyenangkan.
Adapun manfaat ICT dalam pembelajaran menurut Daniel Muijs dan David Reynolds dalam Isjoni, dkk, antara lain:
- Presenting information. ICT memiliki kemampuan yang sangat luar biasa untuk menyampaikan informasi. Ensiklopedia yang jumlahnya beberapa jilid dapat disimpan di hard disk. Bahkan google earth yang dapat menunjukan seluruh kawasan di muka bumi dari hasil foto udara yang sangat mengesankan. Dengan membuka google.com, data dan informasi akan dengan mudah diperoleh;
- Quick and automatic completion of routine tasks. Tugas-tugas rutin dapat diselesaikan dengan menggunakan komputer dengan cepat dan otomatis. Membuat grafik, membuat paparan yang beranimasi, dan sebagainya dengan mudah dapat dilakukan dengan komputer;
- Assesing and handling information. Melalui komputer yang dihubungkan dengan internet dapat dengan mudah dan cepat memperoleh dan mengirimkan informasi. Melalui jaringan internet dapat memiliki website yang menjangkau ujung dunia mana
Di era teknologi informasi dan komunikasi ini, kecanggihan teknologi untuk kepentingan pembelajaran sudah bukan merupakan hal yang baru lagi. Salah satu media pembelajaran baru yang akhir-akhir ini semakin menggeserkan peranan guru hidup adalah teknologi berbasis ICT yang tersedia melalui perisian berbagai multimedia. Dengan teknologi ini, kita belajar apa saja, kapan saja, dan di mana saja.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
- ICT adalah pemanfaatan media komunikasi dan teknologi informasi, seperti komputer, internet, telepon, televisi/video, dan alat bantu audio visual lainnya yang digunakan dalam dunia pendidikan, utamanya dalam proses pembelajaran untuk membantu para guru meningkatkan mutu pembelajaran.
- Model-model ICT antara lain: a) model drills, b) model tutorial, c) model simulasi, dan d) model instructional games.
- Prinsip-prinsip penerapan ICT adalah: a) efektif dan efisien, b) optimal, c) menarik, dan d) merangsang daya kreativitas berpikir pelajar.
- Aplikasi ICT dalam pembelajaran PAI dengan cara: a) penyusunan dan pelaksanaan instrumen pembelajaran PAI (silabus, RPP, modul bahan ajar, sistem, dan analisis instrumen penilaian), b) pemilihan media ICT yang sesuai dengan kondisi dan karakterisitik sekolah yang meliputi bahan ajar pandang (visual); dengar (audio); pandang dengar (audio visual); atau multimedia interaktif (interactive teaching materials).
- Manfaat ICT dalam pembelajaran, antara lain: a) Presenting information, b) Quick and automatic completion of routine tasks, c) Assesing and handling information.
B. Saran
Di era digital ini sudah seyogyanya para guru Pendidikan Agama Islam (PAI) untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, salah satunya melalui aplikasi ICT. Sehingga diharapkan pembelajaran PAI tidak monoton dan menjenuhkan. Hal tersebut dalam rangka mewujudkan pembelajaran PAI yang berkualitas sehingga tercetak generasi masa depan yang bermartabat dan berkarakter.
DAFTAR PUSTAKA
Hafidz. Pengembangan Pembelajaran PAI Berbasis IT dalam https://rachmatfatahillah.blogspot.com/2014/04/pengembangan-pembelajaran-pai-berbasis.html. (Diakses 13 Juli 2018)
Nugroho, Hery. Pembelajaran PAI Berbasis ICT dalam https://herynugrohoyes.wordpress.com/2012/08/11/pembelajaran-pai-berbasis-ict/. (Diakses 13 Juli 2018)
Rusman. 2013. Model-model Pembelajaran; Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Komentar
Posting Komentar